Contoh Budidaya Ikan Air Payau Yang Paling Menguntungkan

Indonesia sebagai negara maritim memiliki banyak daerah pesisir, lahan di pesisir serta keragaman hayati yang ada mendorong banyak orang untuk memanfaatkannya. Terlebih saat ini Bisnis budidaya semakin menjamur yang menjadikan orang berbondong-bondong menjadi pembudidaya meski di daerah pesisir sekalipun.

Tidak Hanya itu dengan memanfaatkan air payau ternyata para pembudidaya bisa mengelola bisnis budidaya dengan keuntungan yang lumayan menggiurkan. Lantas jenis komoditas apa aja yang bisa dibudidayakan dengan air payau?. Maka temukan jawabannya dengan membaca artikel ini sampai habis.

1. Budidaya Udang

Budidaya udang merupakan salah satu kegiatan budidaya yang sangat menguntungkan di wilayah pesisir. Udang merupakan salah satu penghasil devisa terbesar dari sektor perikanan, introduksi udang vaname atau litopenaeus vannamei turut berperan besar dalam meningkatkan produksi udang di Indonesia.

Selain pertumbuhannya yang cepat, Udang vannamei memiliki Survival rate yang cukup tinggi serta benihnya sudah bisa diperoleh yang SPF atau Spesifik Patogen Free yang tentunya sangat bebas dari hama dan bakteri yang ada dilingkungan segala jenis air.

2. Budidaya Ikan Bandeng

Ternyata ikan bandeng menjadi salah satu jenis budidaya air payau yang memiliki prospek yang cukup menguntungkan. Hal ini dikarenakan ikan Bandeng merupakan jenis ikan konsumsi yang banyak diminati masyarakat.

Ikan Bandeng merupakan jenis ikan laut namun juga bisa hidup di perairan payau atau danau. Berbeda dengan ikan laut lainnya rasa bandeng cenderung netral dan tidak asin.

Ikan bandeng juga lebih gurih dengan dagingnya yang padat yang menarik lagi ikan ini juga tidak mudah hancur saat dimasak. Mungkin karena itulah ikan bandeng banyak diolah dalam bentuk ikan presto dengan duri lunak. Selain itu ikan ini bisa dilihat dalam aneka bentuk masakan yang lezat

3. Budidaya Rumput Laut

Rumput laut merupakan komoditas ekspor ternyata banyak juga dibudidayakan di pesisir pantai yang tersebar di seluruh kepulauan Indonesia. Ada beberapa jenis rumput laut yang bernilai ekonomis, diantaranya adalah Eucheuma, Gelidium Gelidiopsis, Gracilaria dan Hypnea.

Dengan semakin luasnya pemanfaatan hasil olahan rumput laut dalam berbagai industri maka semakin meningkat pula kebutuhan akan rumput laut sebagai bahan baku. Melihat peluang tersebut pengembangan rumput laut memiliki prospek yang cerah karena memiliki nilai ekonomis yang penting dalam menunjang pembangunan perikanan.

4. Budidaya Artemia

Artemia merupakan pakan alami Larva udang yang bisa dibudidayakan secara tumpangsari di air payau. Jadi budidaya tumpangsari biasanya dilakukan pada Tambak garam dan dilakukan oleh penambak garam sebagai hasil tambahan. Dengan begitu selain budidaya artemia penambak juga tetap bisa memproduksi garam.

Pada dasarnya artemia sangat toleransi terhadap perubahan fisik dan kimia air tempatnya bertumbuh kecuali dengan bahan beracun. Itulah kenapa budidaya artemia bisa dilakukan dimana saja seperti pada Tambak garam, namun untuk mendapatkan hasil yang optimal sahabat harus mampu melakukannya dengan ilmu pengetahuan yang memadai.

5. Budidaya Kepiting

Salah satu cara untuk memenuhi permintaan pasar kepiting yang begitu tinggi adalah meningkatkan hasil produksi. Selama ini permintaan kepiting masih disuplai dari penangkapan di alam akan tetapi dengan menurunnya hasil tangkapan kepiting, maka nelayan mulai berinovasi dengan cara budidaya kepiting bakau.

Kabar baiknya kepiting ini bisa dibudidaya di air payau dan hasil panennya pun bisa melepas serta memenuhi permintaan pasar. jadi anda enggak perlu pusing lagi kalau kepiting tangkapan dari laut lagi habis.

6. Budidaya Kerang Hijau

Budidaya kerang hijau ini menjadi peluang usaha yang menjanjikan dan dapat dilakukan di wilayah pesisir laut. Keuntungan yang dihasilkan diperkirakan jauh lebih besar dan usaha yang dilakukan pun lebih mudah daripada menangkap ikan ke tengah laut.

Modal usaha untuk memulainya terbilang hemat yang tidak terlalu banyak membutuhkan peralatan. kerang hijau yang menjadi menu seafood favorit masyarakat karena kandungan gizinya yang tinggi dan harganya yang terjangkau ini banyak dijual di berbagai kedai atau restoran seafood sehingga permintaan pasar pun jadi tinggi.