Kisah Kelam Kehidupan Mas Bechi Putra Kiai Jombang Pesantren Shiddiqiyyah

Dalam beberapa hari ini media digegerkan dengan kasus penangkapan Bechi yang dikenal sebagai Putra Kyai salah satu pondok pesantren di Jombang Jawa Timur. Dari salah satu ungkapan pria yang mengaku pernah menjadi mediator Bechi dia mengatakan kalau Bechi bak seperti raja di dalam pondok pesantren.

Kasus asusila ini sudah dilaporkan sejak tahun 2019 silam atas dugaanda pelecehan terhadap perempuan di bawah umur asal Jawa Tengah. Laporan tersebut diterima dan terdaftar pada tahun 2019 silam oleh Polres Jombang

Bechi dilaporkan atas dugaan pencabulan pemerkosaan hingga kekerasan seksual pada 3 santriwati dalam beberapa modus salah satunya dengan mengadakan sebuah wawancara Mediasi. Naasnya laporan dari korban sempat mengalami beberapa hambatan salah satunya laporan tersebut sempat dihentikan oleh Polres Jombang lantaran tidak memiliki bukti yang lengkap

Selain itu kasus tersebut sempat Dua kali ditolak di tahap praperadilan yaitu pada tahun 2021 silam bahkan pada proses praperadilan tersebut Bechi sempat menuntut ganti rugi senilai 100 juta rupiah sekaligus menuntut pemulihan nama baiknya

Tidak cukup disitu saja pada tahun yang sama jaksa juga menolak berkas kasus ini dalam tujuh kali ini kepolisian mulai membuka babak baru untuk menyelidiki kasus tersebut hingga menetapkan besi sebagai DPO.

Sejak tahun 2020 silam penyelidikan tersebut diambil alih langsung oleh Polda Jawa Timur melalui distance umum Polda Jawa Timur. Bechi berhasil ditetapkan sebagai seorang tersangka. Kapolres Jombang AKBP Muhammad Nurhidayat bersama beberapa aparat kepolisian menjemput paksa Bechi di pondok pesantren sidiqiyah Jombang.

Adapun penjemputan paksa di area pondok shidiqiyah juga sempat menghadapi blokade dari puluhan santri dan simpatisan besi yang mencegah polisi masuk hingga akhirnya Bechi keluar dan menyerahkan diri. Akibat dari kasus ini Kementerian Agama seketika mencabut izin operasional Pesantren shiddiqiyah Jombang Jawa Timur ini.

Tindakan tegas ini diambil karena salah satu pimpinannya merupakan DPO kepolisian dalam kasus pencabulan dan perundungan terhadap santri dalam keterangan lain seorang pria bernama Syarifudin spani yang mengaku sebagai mediator mengungkapkan kalau sosok Bechi bagikan raja di pondok pesantren shiddiqiyah Jombang

Hal ini diungkapkan oleh Syarifudin espani ia mengaku pernah diminta Bechi menjadi mediator untuk menutup kasus pencabulan. Syarifudin pun buka-bukaan soal kejanggalan yang ia temui awalnya Syarifudin dikenalkan dengan Bechi oleh seorang sutradara terkenal sutradara itu menyebut Beji sebagai guru spiritualnya.

Singkatnya Syarifudin diminta sutradara tersebut untuk membantu masalah besi ini karena kedekatan Syarifudin dengan mantan pejabat tinggi di Polda Jawa Timur pada tahun 2020 Syarifudin pun akhirnya ke pondok pesantren shiddiqiyah Ploso Jombang.

Pertemuan seributin dengan Bechi pun berlangsung di pondok pesantren untuk menunjukkan bukti pertemuan ini Syarifudin memperlihatkan foto saat dirinya bersama beci kala itu Bechi kemudian menceritakan soal kasus yang menimpanya itu kepada Syarifudin

Syarifudin pun menyebut santri yang ada di pesantren shidiqiyyah kerap dijadikan alat untuk melindungi Mas Bechi bahkan Bechi sudah dianggap layaknya raja di sana

Dalam keterangan Syarifudin mengatakan seluruh santri di sana melindungi Bechi Bahkan dia sudah dianggap raja di sana Bechi juga gunakan para santrinya untuk melindungi dia saya lihat di setiap sudut setiap saat ada yang berjaga santrinya di Sana kira-kira hanya ratusanlah.

Bahkan Bechi menginstruksikan seluruh santri hingga santriwati untuk merokok hal ini dengan dalih rokok sebagai kesehatan rokok tersebut merupakan bisnis yang Bechi dan keluarganya jalankan karena dia punya usaha rokok kesehatan santriwatinya itu merokok depan saya dan

di depan Bechi dia beralasan karena diajarkan supaya sehat dengan rokok saya kata Saripudin.

Perlu diketahui bahwa Bechi dan keluarganya juga bisnis air minum, Rokok hotel dan Cafe.mereka kaya dari mana sedangkan itu Pesantren gratis. jadi Saya infokan itu bisnis mereka yang saya Sebutkan ibu Saripudin.

Tak hanya itu Dia juga menyebut di pesantrennya terdapat tempat yang sangat megah disinyalir tempat tersebut merupakan tempat baiat. ''Saya lihat dan saya tanya waktu itu Saya mau sembahyang Saya kira itu adalah Masjid karena bagus dan mentereng kemudian dijelaskan kalau itu adalah tempat baiat saya tanya kenapa harus dibaiat tujuannya mereka ya bilang baiat

ke Allah ujar Syarifudin''

Sosok Bechi yang menjadi raja ini memang tak bisa dipungkiri beberapa kali upaya penjemputan paksa oleh Polisi gagal karena simpatisannya melakukan perlawanan pada polisi.

Bahkan saat upaya jemput paksa pada hari Kamis kemarin ada ratusan santri dan simpatisan yang terang-terangan melindungi besi akhirnya polisi pun mengamankan 323 simpatisan dari berbagai

daerah hingga luar Jawa mereka sempat Menghadang polisi yang hendak masuk ke dalam pondok pesantren

Bagikan Artikel ini