5 Cara berenang saat haid tanpa pembalut

Menstruasi adalah siklus bulanan yang dialami oleh setiap perempuan. Seorang perempuan akan mengalami menstruasi saat berumur 8 hingga 16 tahun Periode ini terjadi satu kali sebulan dan berlangsung antara 3-7 hari

Sayangnya kondisi ini sering menyebabkan perempuan was-was saat berolahraga terutama berenang. Mereka takut hal tidak menyenangkan akan terjadi saat mereka berenang.

Bolehkah berenang saat Haid?

Benarkah perempuan yang sedang haid tidak boleh berenang? Menstruasi seharusnya tidak mencegah kamu untuk menikmati indahnya liburan kamu bersama teman-teman ataupun keluarga.

Kamu tidak perlu mengkhawatirkannya sebab berenang saat menstruasi sangat aman dan tidak meningkatkan risiko infeksi, kamu bahkan tidak perlu khawatir darah haid akan mencemari kolam renang hal ini karena tekanan air saat kamu berenang dapat mencegah darah menstruasi agar tidak keluar.

Selain itu menstruasi juga seakan berhenti sementara saat kamu berenang karena gaya gravitasi, bila kamu berenang secara tentang atau horizontal gravitasi tidak menarik kamu ke bawah sehingga darah menstruasi tidak akan keluar, saat kamu keluar dari air menstruasi akan kembali seperti biasa.

Jikapun ada sedikit darah yang keluar saat kamu berada di kolam renang kamu tidak perlu khawatir karena akan dinetralkan langsung oleh bahan kimia di dalam air. Jika kamu masih tidak tenang berikut ini kami berikan tips aman cara berenang saat haid tanpa pembalut untuk kamu yang ingin berenang saat menstruasi.

Cara berenang saat haid tanpa pembalut

1. Jangan menggunakan pembalut

Berenang saat haid ternyata boleh dilakukan asal kamu tidak menggunakan pembalut. Faktanya pembalut sekali pakai bisa membuat kamu merasa tidak nyaman, pembalut di desain dapat menyerap cairan dengan sangat cepat.

Ketika masuk ke kolam renang sangat besar kemungkinan pembalut menjadi super tebal bahkan tidak lagi bisa menempel ke dalam celana dalam.

Tampon atau menstrual cup lebih aman digunakan dibandingkan pembalut, gunakan menstrual cup yang terbuat dari bahan silikon sehingga tidak menyerap air, kamu bisa mengganti menstrual cup sesaat sebelum berenang sehingga tetap aman dan tidak bocor meski berenang dengan berbagai gaya.

2. Jangan terlalu lama berenang

Meski menstruasi terasa berhenti sejenak saat berenang tapi bukan berarti kamu bisa menghabiskan berjam-jam berenang saat haid, ketika berenang kondisi pembuluh darah di vagina akan terbuka. Tidak semua kolam renang terjamin kebersihannya sehingga kamu berisiko terkena infeksi bakteri yang bisa masuk dari pembuluh darah.

3. Menggunakan pakaian gelap

Kamu dapat mengenakan pakaian berwarna gelap jika khawatir dengan kebocoran, darah menstruasi Kamu mungkin tidak bocor kebagian bawah jika cangkir menstruasi atau tampon dimasukkan dengan benar.

Namun mengenakan baju renang berwarna gelap akan membantu membuat pikiran merasa tenang dan meningkatkan kepercayaan diri.

4. Mengganti menstrual cup atau tampon

Pastikan kamu mengganti tampon atau menstrual cup sebelum berenang dan setiap empat jam sekali untuk menghindari infeksi bakteri, sedialah selalu tampon atau menstrual cup ekstra saat bepergian.

5. Memilih hari-hari terakhir haid

Kamu dapat memilih hari-hari dimana haid kamu sudah tinggal bercak-bercak, berenang saat hari-hari terakhir haid dapat membuat dirimu merasa lebih aman