5 Cara Mempersiapkan Dana Pensiun Dengan Mudah

Kamu pasti pernah mendengar istilah generasi sandwich. Sebuah generasi terjepit yang harus membiayai dan merawat orang tua mereka yang telah lanjut usia dan anak-anak mereka sendiri. Generasi sandwich ini disebabkan oleh orang tua yang tidak memiliki perencanaan keuangan yang baik di masa mudanya sehingga pada masa tuanya masih harus bergantung pada anaknya

Sementara anak-anaknya sudah mulai harus membiayai keluarganya sendiri keuangan mereka bisa kacau karena membiayai terlalu banyak orang generasi sandwich ini dapat mempengaruhi kualitas kehidupan seluruh keluarga secara keuangan terganggu dari segi kesehatan mental pun terganggu.

Itulah mengapa kamu wajib mempersiapkan dana untuk masa tuamu agar anak-anakmu tidak menjadi generasi sandwich, bila kamu adalah generasi sandwich pastikan kamu adalah yang terakhir dan karena itu kamu wajib menyiapkan dana pensiun.

Apa Itu Dana Pensiun?

Dana pensiun merupakan dana tabungan yang telah dipersiapkan untuk memenuhi semua kebutuhan dan membiayai kehidupan setelah pensiun. Dana pensiun sangat penting karena setiap manusia memiliki masa kerja terbatas umumnya setelah memasuki usia diatas 55 tahun seseorang akan memasuki masa pensiun karena secara kesehatan dan secara kemampuan fisik sudah sangat menurun.

Setelah pensiun pada umumnya seseorang sudah tidak memiliki penghasilan lagi sementara kebutuhan hidup terus berlanjut, kebutuhan makan, belanja bulanan, tagihan listrik, pulsa dan lain

sebagainya.

Bagi kalian yang bekerja sebagai aparatur sipil negara setiap bulan gaji kalian sudah dipotong untuk pensiun sehingga Saat memasuki masa purna tugas dana tersebut dapat diterima setiap bulan sebagai jaminan hari tua bagaimana dengan mereka yang tidak bekerja sebagai ASN dan tidak ada program dana pensiun dari kantor tentu kalian harus menyiapkan dana sendiri

Cara mempersiapkan dana pensiun

Bayangkan kamu sudah memasuki masa pensiun masa pensiun seperti apa yang kamu harapkan Apakah kamu ingin sekedar makan 3 kali sehari dan menonton TV atau ingin bisa tetap jalan-jalan ke luar kota bahkan ke luar negeri.

Kamu yang tahu standar masa pensiun yang tepat bagimu maka jumlah dari dana pensiun Kamu sendiri yang bisa menentukan.

1. Hitung sisa masa kerja

Bila kamu belum memiliki tabungan untuk masa pensiun maka mulailah dengan menghitung sisa masa kerjamu misalnya saat ini kamu berusia 30 tahun dan perkiraan masa pensiun adalah di usia 55 tahun maka kamu masih memiliki 25 tahun masa kerja/

Gunakan kesempatan yang panjang ini untuk menabung dari sekarang semakin lama kamu menunda maka akan semakin besar dana yang harus kamu sisihkan di kemudian hari Tentukan dana yang ingin kamu miliki saat pensiunan kalian hitung target dana yang kamu inginkan misalnya kamu mempersiapkan dana untuk cukup hingga 15 tahun.

Setelah masa pensiun setiap bulannya kamu membutuhkan 5 juta rupiah maka kamu akan membutuhkan dana sekitar 900 juta rupiah sangat besar bukan itulah mengapa kamu harus mempersiapkan dana tabungan pensiun dari sekarang.

2. Tabung dalam bentuk investasi

Menabung dana pensiun di rekening bank tentu kurang menguntungkan karena akan terkena inflasi biaya administrasi dan sebagainya jika target kamu 900 juta rupiah maka kamu butuh menyisihkan 3 juta Rupiah per bulan selama 25 tahun.

Tentu ini jumlah yang sangat besar maka solusinya adalah mulailah belajar investasi dan secara konsisten menabung dana pensiun dalam bentuk investasi. Pilihlah Reksadana pendapatan tetap atau reksadana campuran yang memiliki imbal hasil cukup besar namun resikonya juga

menengah.

Tak perlu terlalu khawatir pada kurva yang naik turun karena kamu akan menabung untuk jangka panjang dengan berinvestasi Reksadana pendapatan tetap sebesar 1 juta Rupiah per bulan selama 25 tahun dengan perkiraan imbal hasil 8% per tahun maka kamu sudah bisa memiliki

964 juta rupiah

Sedang bila kamu Pilih jenis reksadana campuran dengan perkiraan imbal hasil 11% per tahun maka kamu bisa mendapat 1,6 miliar rupiah ingin lebih banyak pilih Reksadana saham dengan imbal hasil 14 persen per tahun maka kamu bisa mendapatkan hasil sekitar 2,7 miliar rupiah tentu ini adalah nilai perkiraan namun kamu bisa menjadikannya sebagai referensi perbandingan.

3. Bebaskan diri dari hutang

Mendekati masa pensiun kamu harus sudah menyelesaikan semua jenis hutan baik hutang konsumtif maupun produktif sehingga setiap mengambil hutang jangka panjang pastikan kamu memilih masa kreditnya telah selesai 3-5 tahun sebelum masa pensiun.

4. Memiliki hunian

Banyak generasi milenial dan generasi berikutnya merasa tidak terlalu penting untuk memiliki rumah karena harga rumah yang terlalu mahal lokasi yang terlalu jauh atau karena merasa lebih untung atau lebih murah jika menyewa. Namun jangan lupa untuk tetap menyiapkan dana untuk membeli rumah karena saat masa kerjamu habis Jika kamu tidak memiliki rumah maka kamu akan tetap harus membayar sewa.

5. Investasi untuk hari tua

Bila di poin sebelumnya kamu perlu menabung dalam bentuk investasi maka pada point ini Sebagai tambahan kamu bisa juga menyiapkan bisnis yang bisa tetap memberikan kamu pasif income yaitu pendapatan yang terus dapat kamu hasilkan tanpa harus bekerja misalnya adalah memiliki mobil yang khusus untuk disewakan menyiapkan rumah untuk dikontrakkan dan sejenisnya.

Dengan memiliki penghasilan ini kamu masih bisa tetap menghasilkan uang tanpa harus bekerja keras dana pensiun bukan sekadar sebagai jaminan hari tua tapi juga jaminan kamu dapat hidup tenang tanpa merepotkan anak tetap Mandiri dan aman secara finansial.

Kamu tak akan takut jika tiba-tiba kamu membutuhkan dana pengobatan karena di usia tua biasanya kesehatan seseorang akan sangat menurun bisa saja kamu menggunakan fasilitas BPJS namun tentu kamu lebih tenang jika memiliki tabungan pensiun.

Sehingga dalam keadaan Jika kamu membutuhkan dana berobat dan prosedur BPJS menyulitkan kamu bisa tetap Siap dengan dana pribadi Bagaimana dengan kamu sudahkah kamu mempersiapkan dana pensiun dari sekarang?