Pengertian singkat Negara Tax Haven dan keuntungannya
Jumat, 23 Juni 2023
Tulis Komentar
British Virgin Island, Caymand Island, Swiss, dan Bermuda. Mereka adalah negara yang memiliki peran utama dalam globalisasi. Bukan karena mereka negara maju atau memiliki perekonomian terbaik tapi karena mereka adalah negara tax havens.
Artinya, negara inilah yang seringkali menjadi tempat penggelapan pajak sekaligus perhentian terakhir proses pencucian uang. Karena, data yang ada di negara tersebut bersifat rahasia, bahkan untuk otoritas pajak.
Jadi, enggak heran kalau separuh dari arus keuangan dunia sudah melewati negara-negara ini sekaligus menjadi jantung dari ketidakstabilan keuangan global. tapi pertanyaannya, kalau negara ini enggak memungut pajak, mereka dapat keuntungan dari mana ya?
Jawabannya adalah mengambil uang dari hal-hal yang lain. Mulai dari pajak impor-ekspor, pajak pendirian suatu perusahaan, dan berimbas pada biaya hidup yang tinggi.
Menariknya, hal ini juga berlaku kepada turis. Masih ingat salah satu negara tax haven yang disebutkan tadi? Ini Caymand Island, surga pajak yang paling terkenal di dunia.
Percaya atau tidak, negeri ini merupakan rumah dari sekitar 100.000 perusahaan, padahal populasi negara itu hanya 65.000. Lalu, bea impor yang dikenakan di negara tersebut bisa mencapai 22-27% dari harga barang.
Lalu, negara lainnya, British Virgin Island atau yang dikenal juga dengan BVI. Di negara itu, biaya untuk mendaftarkan perusahaan berkisar Rp121 juta untuk perusahaan internasional dan Rp257 juta untuk perusahaan lokal.
Padahal kalau di Indonesia, pendirian perusahaan berkisar Rp2,2 juta hingga Rp10 juta saja. Hmm, apakah kamu tertarik berinvestasi di negara tax havens? Sekalipun tertarik, jangan yah! Apalagi kalian yang kaum mendang-mending.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian singkat Negara Tax Haven dan keuntungannya"
Posting Komentar